您的当前位置:首页 > 百科 > Kemenag RI Minta Penghulu dan Penyuluh Edukasi Bahaya Judi Online pada Calon Pengantin 正文
时间:2025-05-25 10:44:09 来源:网络整理 编辑:百科
JAKARTA, DISWAY.ID --Kementerian Agama (Kemenag) RI, meminta seluruh penghulu dan penyuluh agama aga quickq最新版
JAKARTA,quickq最新版 DISWAY.ID --Kementerian Agama (Kemenag) RI, meminta seluruh penghulu dan penyuluh agama agar mengedukasi para calon pengantin, akan bahaya yang dapat ditimbulkan dari judi daring atau online.
Kepala Subdirektorat Bina Kepenghuluan Kemenag RI Anwar Saadi mengatakan, hal itu penting dilakukan untuk mencegah terjadinya praktik judi online.
“KUA telah memberi pembekalan Bimbingan Perkawinan pada calon pengantin.
BACA JUGA:Ketum Demokrat Siap Uji Kader untuk Maju Pilkada Jakarta, Tidak Mesti Jadi Cagub
BACA JUGA:Satgas Judi Online Pantau Pelaku yang Disinyalir Top Up di Minimarket
Salah satu materi umumnya adalah peran dan tanggung jawab suami dan istri, termasuk pembekalan menjaga keutuhan keluarga.
Namun, karena kasus judi online ini materi spesifik, ke depan, materi ini juga akan menjadi materi penting dalam Bimbingan Perkawinan,” kata Anwar dalam keterangannya, Senin, 24 Juni 2024.
Selain penghulu, lanjutnya, materi ini juga harus menjadi bahan edukasi dan bimbingan kepada jemaah binaan Penyuluh Agama Islam se-Indonesia.
Anwar menyebut, upaya ini merupakan bentuk dukungan terhadap Satgas JudiOnline yang dibentuk pemerintah untuk menangani masalah darurat judi online.
Menurutnya judi online bisa menyebabkan kerusakan di berbagai lini kehidupan.
BACA JUGA:Tanri Abeng Pernah Prediksi Posisi Ahok saat di Pertamina: Kamu Pasti Bisa Lebih Hebat daripada Saya
BACA JUGA:Aburizal Bakrie Kenang Pertemuan Terakhirnya dengan Tanri Abeng di Lapangan Tenis
Tidak hanya melanggar pidana, tapi juga berakibat pelaku depresi, bunuh diri, KDRT, hingga pada perceraian rumah tangga.
"Banyak kasus perceraian karena dilatarbelakangi dampak perjudian. Keutuhan sebuah keluarga sangat diuji apabila ada anggota keluarga, terutama kepala keluarga melakukan aktivitas perjudian. Selain buang waktu, merusak ekonomi keluarga, hingga berakibat pengabaian dan semena-mena terhadap keluarga," katanya.
Hanya Tata Trotoar, DKI Siapkan Rp175 M2025-05-25 10:40
Bagaimana Jika Istri Bekerja Padahal Nafkah Suami Cukup?2025-05-25 10:36
Mampu Penuhi Kebutuhan Dalam Negeri, Industri Keramik Nasional Butuh Transformasi2025-05-25 09:51
国外平面设计留学全攻略!2025-05-25 09:47
FOTO: Lansia dan Asa yang Terjaga di Panti Jompo Singkawang2025-05-25 09:32
Staf Hasto Kristiyanto Ajukan Gugatan Praperadilan ke PN Jaksel2025-05-25 09:31
Emiten Agribisnis (CPIN) Siap Guyur Dividen Tunai Rp1,77 Triliun, Intip Jadwal Lengkapnya!2025-05-25 09:20
Panitia SNPMB 2025 Bantah Isu Kampus Tambah Kuota Jalur Mandiri, Cek Faktanya2025-05-25 08:51
Cara Mengetahui Ginjal Sehat, Perhatikan 5 Tanda Ini2025-05-25 08:43
Junjung Tinggi Keselamatan, KAI Dukung Penuh Proses Penyelidikan Insiden Magetan2025-05-25 08:40
5 Orang yang Harus Hati2025-05-25 10:42
Mensesneg Pastikan RUU TNI Tak akan Bangkitkan Dwifungsi ABRI2025-05-25 10:41
Tak Sengaja Makan Daging Babi, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?2025-05-25 09:22
澳大利亚艺术类大学,这几所你值得申请!2025-05-25 09:14
Begini Kronologis Penangkapan Hakim PN Medan Versi KPK2025-05-25 08:58
Gila!! Jakarta Masuk Peta Hitam Covid, Ini Kata BIN...2025-05-25 08:54
Lindungi Ekosistem, Kepulauan Galapagos Naikkan HTM Buat Turis2025-05-25 08:35
Lindungi Ekosistem, Kepulauan Galapagos Naikkan HTM Buat Turis2025-05-25 08:18
FOTO: Turki Mulai Restorasi Kubah Hagia Sophia2025-05-25 08:17
Ini Keutamaan Membaca Al2025-05-25 08:03