您的当前位置:首页 > 焦点 > Vanda Gandeng Black & Veatch Demi Proyek Solar & Battery 2 GWp di Kepulauan Riau 正文
时间:2025-06-12 07:32:40 来源:网络整理 编辑:焦点
Warta Ekonomi, Jakarta - Perusahaan Patungan Gurin Energy dan Gentari International Renewables, Van quickq怎么读英语
Perusahaan Patungan Gurin Energy dan Gentari International Renewables, Vanda RE dan Black & Veatch berkolaborasi dalam Proyek Vanda Solar & Battery di Kepulauan Riau, Indonesia.
Black & Veatch dipercaya sebagai konsultan teknik utala yang juga menandai kemitraan strategis keduaya dalam mendorong transisi energi terbarukan, khususnya melalui solusi pembangkit listrik tenaga surya terintegrasi dengan penyimpanan energi.
Baca Juga: ESDM Ungkap 50% Proyek PLTS Atap Molor karena Kekurangan SDM
“Kami berbagi keyakinan bersama akan dampak transformatif proyek ini terhadap lanskap energi terbarukan di Asia Tenggara,” ujar Country Manager Indonesia Gurīn Energy, Enda Ginting, dilansir Kamis (12/6).
Black & Veatch dalam proyek ini akan bertanggung jawab atas rancangan teknik dan pengadaan untuk sistem panel surya fotovoltaik (PV) sebesar 2 gigawatt peak (GWp) serta sistem penyimpanan energi baterai (BESS) dengan kapasitas 4,4 gigawatt jam (GWh).
Proyek juga mencakup solusi inverter PV, gardu induk tegangan tinggi (HV), jalur transmisi HV, serta fasilitas pelabuhan dan infrastruktur pendukung lainnya.
Proyek ini merupakan bagian dari pengembangan koridor ekonomi hijau Indonesia–Singapura, yang dirancang untuk meningkatkan daya saing kawasan dalam sektor teknologi energi bersih.
Seiring meningkatnya permintaan energi di Asia Tenggara, Indonesia mendorong pemanfaatan energi surya dan penyimpanan baterai sebagai solusi andal untuk kebutuhan domestik dan regional.
Baca Juga: Kao Indonesia Pasang PLTS 6,53 MWp, Jadi Solar Power Terbesar di Grup Kao Asia
Selain menyediakan energi hijau, proyek Vanda juga diharapkan akan menarik investasi industri teknologi ramah lingkungan, menurunkan biaya pengembangan energi terbarukan, dan memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat ekonomi rendah karbon.
Perjalanan Martin Lorentzon Membangun Spotify yang Sukses Merevolusi Industri Musik2025-06-12 07:29
Dalami Kasus Korupsi Minyak Goreng, Kejagung Geledah 7 Lokasi2025-06-12 07:17
Menag Yaqut Pastikan Siswa Al Zaytun Akan Tetap Belajar2025-06-12 06:48
Penyakit Langka, Gangguan Kesehatan yang Jarang Dialami Tapi Bahaya2025-06-12 06:09
KPAI Sebut Indonesia Darurat Filisida, Faktor Ekonomi Penyebabnya2025-06-12 06:07
Kasusnya Lagi Merebak, Bagaimana Cara Penularan Flu Singapura?2025-06-12 05:48
McD 'Legend' Thamrin Jaya Kembali Beroperasi Karena Permintaan Masyarakat2025-06-12 05:08
Mendobrak Batasan dan Visi Disrupsi Harry Halim2025-06-12 05:05
Megawati Klaim PDIP Tak Terkalahkan Hingga Detik Ini: Hore, Hore!2025-06-12 05:05
PKB Jadikan Harlah Sebagai Konsolidasi Pemilu Dukung Cak Imin Sebagai Capres 20242025-06-12 04:59
Resmi Disahkan Kemenkumham, Yayasan Pelita Lima Pilar Siap Bantu Umat2025-06-12 07:11
Tips Berbuka Puasa untuk Pasien Jantung, Bisa Langsung Makan Besar2025-06-12 07:07
Surat Sakit Panji Gumilang Diantarkan Langsung Kuasa Hukum: Sedang Penyembuhan2025-06-12 07:04
Jazilul Fawaid Ungkap Para Ulama Desak Prabowo dan Cak Imin Deklarasi Capres Cawapres 20242025-06-12 07:02
Dunia Terancam Polusi Plastik, Menteri LH Hanif Faisol: Disebabkan Pola Konsumsi2025-06-12 06:42
Istri Rafael Alun Mulai Diperiksa KPK Terkait Kasus TPK dan TPPU Suaminya2025-06-12 06:23
Bagaimana Menjawab Salam dari Orang yang Bukan Islam?2025-06-12 06:21
Niat dan Tata Cara Salat Jamak Qashar dalam Perjalanan Mudik2025-06-12 05:58
20 Jurusan Sepi Peminat di UGM, Bisa Jadi Peluang SNPMB 20252025-06-12 05:57
Jokowi Gelar Rapat Terbatas Bahas Ketersediaan Pangan hingga Hilirisasi Pangan di Istana2025-06-12 05:56