Buku di Perpus Hensinki Dipinjam Tahun 1939, Dikembalikan Tahun 2024
Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Ungkapan itu setidaknya terjadi pada sebuah buku di Oodi, perpustakaan umum di Helsinki, Finlandia.
Pustakawan Oodi terkejut saat buku novel The Refugeeskarya Arthur Conan Doyle dikembalikan ke perpustakaan lebih dari delapan dekade setelah dipinjam.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Orang yang mengembalikan buku tersebut tidak memberi tahu, dan kami tidak bertanya soal apa hubungan mereka dengan orang yang meminjam buku itu," ujar pustakawan Oodi, Heini Strand, melansir CNN.
Lihat Juga :![]() |
Oodi sendiri telah terbiasa menerima buku yang dikembalikan terlambat hingga puluhan tahun. Sering kali, buku tersebut ditemukan oleh teman atau keluarga sang peminjam.
"Saya tidak tahu apakah buku ini juga demikian," tambah Strand.
Waktu jatuh tempo pengembalian ini bisa jadi salah satu alasan mengapa buku tersebut telah dikembalikan. Waktu jatuh tempo terjadi setelah Uni Soviet menyerang Finlandia pada 30 November 1939.
"Perang musim dingin telah dimulai hanya sebulan sebelum tanggal jatuh tempo. Jadi, mungkin mengembalikan buku bukan hal pertama yang dipikirkan si peminjam," ujar Strand.
Buku tersebut masih berada dalam kondisi cukup baik dan dapat dipinjamkan kembali pada publik.
(asr/asr)(责任编辑:时尚)
- Pneumonia Bisa Berujung Kematian, Vaksinasi Jadi Pencegahan Utama
- Dalam Pembinaan Beasiswa, Ketua Baznas: Peran Mahasiswa Al
- Cecar ART Ferdy Sambo soal Punya Akses Lihat CCTV, JPU: Kalau Bu Putri Lagi Ngapa
- SYL Kembali Diperiksa Ditkrimsus PMJ, Berikut Ini Pertanyaannya
- Sering Dibuang, Studi Justru Temukan Kulit Jeruk Punya Banyak Manfaat
- FOTO: Miniatur Ka'bah di Atas Mall Jakarta
- TKN Prabowo
- Dalam Pembinaan Beasiswa, Ketua Baznas: Peran Mahasiswa Al
- Daftar Kalori Kue Kering, 3 Butir Nastar Serupa Kalori Sepiring Nasi
- SYL Kembali Diperiksa Ditkrimsus PMJ, Berikut Ini Pertanyaannya
- Novel Bamukmin Minta Ferdinand Hutahaean Dibikin Nasibnya Seperti M Kece
- Bengkak! Bukan Rp60 Miliar, PDIP Sebut Biaya Sirkuit Formula E Capai Rp75 Miliar
- Dicecar Anggota DPR Soal KRL Anjlok, Begini Jawaban Anak Buah Budi Karya...
- Habib Kribo Tinggal Tunggu Waktu Nyusul Ferdinand Hutahaean?
- Daftar 20 Kota Paling Bahagia di Dunia, Jakarta Tak Termasuk
- Utang Jadi Sorotan, Dolar Melemah Usai Penurunan Peringkat Kredit AS
- Tertinggi di Indonesia, Nilai Investasi di Jakarta Tahun 2022 Capai Rp108,9 Triliun
- Sindir Yang Tak Setuju Makan Siang Gratis, Prabowo: Kebangetan, Sebaiknya Belajar Lagi!
- FOTO: Turki Mulai Restorasi Kubah Hagia Sophia
- Tas Tertinggal di Bandara Dikira Bom, Ternyata Isinya Uang Rp234 Juta